tenis meja

Tenis meja atau yang biasa dikenal dengan nama olahraga pingpong menjadi salah satu cabang olahraga yang populer di masyarakat.

Tenis meja termasuk dalam kategori olahraga bola kecil yang menggunakan peralatan yang relatif sederhana.

Permainan ini bisa dimainkan oleh dua orang dalam mode tunggal atau oleh empat orang dalam mode ganda.

Kamu pasti sudah sering melihat permainan tenis meja ini di lingkunganmu.

Tidak heran memang karena permainan ini sangat populer dan seru.

Hanya saja kamu mungkin belum tahu betul apa sebenarnya permainan tenis meja itu dan seperti apa perkembangannya sejak awal muncul.

Pengertian Tenis Meja

Olahraga ini memang memiliki popularitas yang tinggi di Indonesia dan dimainkan oleh beragam kelompok masyarakat, menjadi hiburan yang menarik dari permainan di komunitas desa hingga para atlet profesional.

Pengertian tenis meja itu sendiri merupakan sebuah permainan memakai bola kecil yang disertai pemukul berupa bet dengan lapisan karet.

Permainan ini dilakukan di atas meja permainan dan dibatasi oleh net.

Tenis meja itu sendiri bisa disebut sebagai miniatur dari permainan tenis rumput atau tenis di lapangan terbuka.

Berbeda dengan tenis rumput yang dimainkan di area terbuka, tenis meja ini biasa dimainkan di tempat tertutup.

Meja yang digunakan untuk bermain juga tidak berukuran terlalu besar.

Bisa dibilang ini adalah jenis olahraga yang sangat sederhana namun cukup seru untuk dinikmati.

Tenis meja itu sendiri menjadi cabang olahraga yang diakui secara internasional.

Organisasi utama untuk cabang olahraga ini adalah Federasi Tenis Meja Internasional atau ITTF (International Table Tennis Federation).

Sementara itu di Indonesia, ada Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia atau PTMSI yang mewadahi cabang olahraga tersebut.

Sejarah Tenis Meja

sejarah tenis meja

Tenis meja bukanlah cabang olahraga yang baru.

Olahraga ini sudah mulai dikenal sejak tahun 1880-an di negara Inggris.

Menurut asal usul tenis meja, pada saat itu olahraga ini dipakai sebagai alternatif permainan ketika cuaca sedang dingin.

Masyarakat tetap bisa bermain dan berolahraga meskipun harus berada di dalam ruangan.

Awalnya, permainan ini dikenal dengan nama “whiff-whaff.” Selain itu, ada juga yang menyebutnya sebagai permainan gossima.

Menurut sejarah, permainan ini dikembangkan oleh angkatan bersenjata asal Inggris yang pada saat itu sedang berkedudukan di India.

Masuk abad 19, tenis meja semakin populer dan diminati oleh banyak orang khususnya warga Inggris dan Eropa.

Kemudian, permainan ini mulai menjamur di kawasan Amerika Serikat dan semakin dikenal banyak orang di seluruh dunia.

Pada saat itu orang-orang mulai mengenal olahraga ini dengan nama pingpong.

Olahraga ini baru dikenal dengan nama “tenis meja” oleh masyarakat pada tahun 1921.

Di tahun ini pula organisasi tenis meja yang sempat bubar di tahun 1905 kembali terbentuk.

Lalu, pada tahun 1926, muncullah ITTF yang sampai sekarang menjadi organisasi tenis meja internasional.

Perkembangan Tenis Meja

perkembangan tenis meja

Permainan tenis meja sangat mudah diterima oleh masyarakat.

Permainan ini mudah dinikmati dan menjadi salah satu bentuk permainan bola kecil yang cukup seru.

Kurang lebih di tahun 1930-an, tenis meja mulai masuk ke Indonesia dan menjadi salah satu olahraga favorit pada saat itu.

Olahraga ini pada awalnya hanya dimainkan di balai-balai pertemuan yang dimiliki oleh orang Belanda.

Pada saat itu, hanya segelintir orang yang memiliki akses untuk bermain tenis meja.

Namun, seiring berjalannya waktu, warga Indonesia berinisiatif untuk mengembangkan olahraga tenis meja.

Hingga pada akhirnya, Indonesia berhasil mendirikan organisasi tenis meja yang disebut Persatuan Ping Pong Seluruh Indonesia atau PPPSI.

Organisasi ini terbentuk tahun 1939 dan menjalankan kongres pertama tahun 1958 di Surakarta.

Di kongres pertama ini organisasi tersebut memutuskan untuk mengganti nama jadi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia atau PTMSI.

Dari sinilah perkembangan tenis meja berjalan pesat di tanah air.

Sejak PTMSI berdiri, ada banyak kejuaraan tenis meja digelar.

Selain itu, masyarakat juga semakin antusias dengan olahraga ini.

Sampai sekarang, tenis meja menjadi salah satu hiburan di tengah masyarakat dan menjadi cabang olahraga yang menarik.

Peralatan Tenis Meja

peralatan tenis meja

Tenis meja adalah olahraga yang sederhana dalam hal peralatan.

Meski begitu, untuk memaksimalkan permainan, menguasai teknik dasar tenis meja adalah hal yang penting.

Berikut beberapa peralatan dasar yang dibutuhkan dalam bermain tenis meja:

  • Bet atau raket untuk memukul bola.
  • Bola ping-pong.
  • Meja tenis ukuran standar.
  • Net sebagai pembatas area permainan.
  • Tiang penyangga untuk mengikat net.
  • Sepatu tenis dan perlengkapan untuk pemain.

Semua jenis peralatan tenis meja sangat mudah untuk dijumpai di toko-toko olahraga.

Harganya pun terbilang terjangkau jadi tidak heran jika tenis meja menjadi salah satu pilihan olahraga yang merakyat.

Manfaat Tenis Meja

manfaat tenis meja

Meski terkesan sederhana, tenis meja memiliki beragam manfaat positif bagi kesehatan tubuh.

Banyak orang merasa tertarik untuk mempraktikkannya bukan hanya karena keseruannya, tapi juga beragam tujuan permainan tenis meja yang dapat memotivasi dan menambah semangat pemain.

Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa Anda rasakan saat bermain tenis meja:

Meningkatkan Refleks Tubuh

Tenis meja adalah jenis olahraga yang membutuhkan refleks tubuh optimal.

Permainan ini akan melatih tubuhmu untuk meningkatkan refleks karena kamu harus bergerak cepat.

Selain itu kamu juga harus bisa memberikan respons tubuh yang cepat agar bisa selalu memenangkan rally.

Melatih Koordinasi Gerak

Manfaat berikutnya adalah melatih koordinasi gerak.

Olahraga ini membutuhkan koordinasi gerak yang baik antara tangan, kaki, dan mata.

Semuanya membutuhkan koordinasi yang baik sehingga kamu bisa mengembalikan bola secara lancar.

Membakar Kalori

Tenis meja juga menjadi salah satu jenis olahraga yang sangat efektif untuk membakar kalori.

Jika kamu ingin membakar kalori tubuh, cobalah olahraga ini karena tangan, tubuh, dan kakimu harus bergerak aktif.

Melatih Keseimbangan Otak dan Tubuh

Permainan ini juga akan melatih keseimbangan otak dan tubuhmu dengan baikKetika bermain, kamu perlu mempertahankan keseimbangan tubuh dengan cermat.

Kamu juga harus menggunakan otak secara optimal saat mengarahkan tubuhmu bergerak.

F.A.Q

Olahraga ini sudah ada sejak tahun 1880-an dan menjadi salah satu jenis olahraga dengan peralatan yang sederhana.

Tenis meja memiliki alur permainan yang seru dan menjadi salah satu bentuk olahraga yang menarik di kalangan masyarakat.

  • Bisa dimainkan single atau double.
  • Sistem penghitungan best of three yaitu kemenangan 11 rally point saat penyisihan.
  • Di babak final, sistem penghitungannya best of five dengan kemenangan 11 rally point.
  • Saat poin seri, maka akan ditambah 2 poin lagi dan seterusnya.
  • Atlet yang menang lebih dulu unggul dengan 2 poin.

  • Bet
  • Bola ping-pong
  • Meja ping-pong
  • Net dan tiang penyangga.

  • Meningkatkan refleks tubuh
  • Melatih koordinasi gerak
  • Membakar kalori
  • Melatih keseimbangan otak dan tubuh.
Content Writer | + posts

Writerpreneur, Blogger

Editor at Maen Media | + posts

Hiari merupakan seorang content editor di InboundID dalam hampir dua tahun terakhir.

Di luar itu, ia juga berpengalaman sebagai penulis lepas. Ia telah mengulas ratusan artikel untuk berbagai merek ternama dalam berbagai topik, seperti olahraga, kesehatan, properti, elektronik, gaya hidup, dan lainnya.

Ia memiliki ketertarikan terhadap pop culture dan punya hobi bermain mid-end game.

You may also like

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Tenis Meja