Apakah kamu sedang mencari film sedih sebagai hiburan? Dijamin hatimu akan terobrak-abrik hanya dengan menonton satu atau lebih dari film-film yang akan direkomendasikan berikut ini.
Beberapa di antaranya punya jalan cerita yang seru untuk dinikmati.
Namun yang terpenting, terselip pelajaran tentang hidup yang bermanfaat bagi kamu setelah menontonnya.
Selain itu, penelitian membuktikan bahwa melihat adegan sedih akan membawa sejumlah manfaat baik.
Kamu akan merasa lebih bahagia, memberi semangat untuk bangkit, membantu meluapkan perasaan yang terpendam, meningkatkan toleransi sakit, dan merasa lebih lega karena hormon kortisol yang dilepaskan otak setelah menangis.
Tidak heran jika banyak orang menyukai film-film dengan tema kesedihan.
Rekomendasi Film Sedih
Yuk, pilih film sedih dalam daftar rekomendasi berikut sebagai tontonan di kala senggang. Jangan lupa siapkan tisu juga
1. Stand by Me (2018)
Korea adalah juaranya dalam membuat film sedih, entah itu dalam bentuk drama maupun film pendek berdurasi 2-3 jam.
Salah satu judul yang bisa membuat penontonnya menangis ialah Stand by Me.
Film menceritakan perjuangan seorang kakek yang ingin membahagiakan cucunya di akhir hayat.
Dirinya sedih mendapati cucunya itu sebagai anak yang kurang beruntung.
Ayahnya meninggal, sementara ibunya diusir sang kakek karena ketahuan mencuri uang asuransi kematian ayah anak tersebut.
Naas, dirinya tidak dapat hidup lama di dunia.
Meski demikian, dirinya tetap berusaha untuk mempersiapkan masa depan, beserta kado spesial untuk cucunya tersebut.
2. Secret Superstars (2018)
Kisah sedih berikutnya berasal dari India. Eits, jangan skeptis dulu, karena ini bukan film bergenre joget ala musikal, melainkan berfokus pada cerita.
Film mengangkat kisah Insia Malik, seorang gadis muslim yang memiliki cita-cita menjadi penyanyi agar bisa mengubah nasib keluarganya.
Sayangnya, sang ayah dengan pemikiran konservatif tidak mendukung.
Selain itu, film mengupas isu terkait kekerasan rumah tangga serta hak-hak perempuan di India.
3. Me, Earl, and the Dying Girl (2015)
Mengunjungi seseorang yang mengidap penyakit mematikan merupakan pengalaman yang membuat sedih.
Terlebih jika kondisi kesehatannya kian menurun, dan didiagnosa dokter tidak bisa hidup lama.
Tapi bukan itu yang ingin difokuskan film berjudul “Me, Earl, and the Dying Girl”.
Film ini menceritakan Greg yang diminta ibunya menjenguk Rachel. Untuk menghindari canggung, dia mengajak Earl.
Siapa sangka pertemuan itu membuat mereka bertiga dapat berteman dengan baik.
Sayangnya, ada sesuatu yang membuat sesak di akhir film ini.
4. Our Times (2015)
Our Times akan menjadi pilihan movie yang paling tepat saat kamu ingin mengenang masa SMA.
Juga memiliki momen-momen yang menyentuh dan membuat sedih.
Beberapa adegan atau momen sedih dalam film ini mulai dari pengkhianatan sahabat, ketidakpastian cinta segitiga, dengan akhir film yang akan mempengaruhi kamu secara emosional dan mendalam.
Bahkan, momen-momen kesedihan dalam film ini masih bisa membuat penontonnya tetap sedih meski ditonton berkali-kali.
Tapi, tenang saja. Sepanjang film, ada banyak adegan yang membuat kamu tertawa juga.
5. One Way Trip (2015)
Film yang satu ini bercerita tentang tiga sahabat yang bersenang-senang sebelum mereka menjalani wajib militer.
Mereka menyewa sebuah mobil untuk perjalanan dua hari.
Sialnya, mereka tak sengaja menyaksikan seorang pria memukuli kekasihnya.
Berniat menolong malah terlibat hukum sekaligus menjadi buronan polisi.
Ditambah, di akhir film terdapat plot twist yang membuat dada terasa sesak, tanpa kamu duga sejak awal menonton film.
6. Miracle in Cell No. 7 (2013)
Miracle in Cell No. 7 disebut sebagai film sedih tentang keluarga terbaik dengan rating 8.2 di IMDB.
Film asal Korea Selatan ini menceritakan seorang pria dengan keterbelakangan mental yang dipenjara akibat tuduhan pelaku kejahatan yang sebenarnya tidak dia lakukan.
Ketika di penjara, dia menolong seorang narapidana.
Narapidana tersebut ingin membalas budi, tapi pria itu hanya meminta satu hal sederhana, yaitu ingin bertemu dengan putrinya.
Cerita terdengar ringan, tapi kalau mengikuti alurnya dari awal sampai akhir, hati kamu akan terasa seperti terkoyak serta ingin menitikan air mata.
7. Wedding Dress (2010)
Masih dari Korea Selatan, Wedding Dress membawa kisah sedih dari seorang wanita yang menderita penyakit kanker stadium akhir.
Sadar hanya memiliki waktu yang sedikit, dia selalu berusaha untuk bisa menghabiskan banyak waktu bersama anaknya.
Ia merahasiakan mengenai penyakit yang dideritanya kepada anaknya.
Karena hubungan mereka yang sangat dekat, sang anak pun lambat laun mengetahui bahwa ibunya menderita sakit dan berusaha memenuhi semua keinginan ibunya.
Cerita manis antara ibu dan anak ini memang sangat memilukan.
8. Hachiko (2009)
Betapa bahagianya memiliki peliharaan yang mengerti kita.
Seperti Hachiko, nama anjing milik seseorang di Jepang ini viral sejagat dunia karena kesetiaannya hingga dibuatkan film berjudul seperti namanya.
Dalam film diceritakan bahwa Hachiko atau Hachi (dalam film versi Amerika) kerap mengantar dan menjemput sang majikan menuju stasiun.
Sayangnya, suatu hari, sang majikan yang merupakan seorang profesor, tiba-tiba terjatuh saat sedang mengajar dan meninggal dunia.
Hachiko yang setia selalu menunggu majikan di depan pintu stasiun. Sangat mengharukan bila kamu menonton kisahnya langsung.
9. The Boy in the Striped Pajamas (2008)
The Boy in the Striped Pajamas mengambil pelataran zaman Perang Dunia II, di mana para Yahudi dimusnahkan.
Cerita dimulai saat seorang anak komandan Nazi suatu kamp yang kesepian karena tidak memiliki teman.
Saat melihat bocah seumurnya, dia pun menghampiri. Mengobrol, memberinya coklat dan makanan, sampai mereka akhirnya menjadi sahabat.
Suatu hari, anak komandan tersebut mengabarkan akan pindah.
Tapi sebelum itu, dia ingin membantu sahabatnya mencari ayahnya di dalam kamp.
Sahabatnya mengiyakan, lalu memberinya baju tahanan sebagai penyamaran.
Dalam pencarian, sayangnya, kedua anak itu malah digiring ke kamar gas raksasa.
10. Marley & Me (2008)
Film sedih berikutnya bercerita tentang hewan peliharaan bernama Marley.
Bak binatang peliharaan pada umumnya, Marley kerap membuat onar di dalam rumah.
Kemudian, kelakuannya itu diceritakan oleh majikannya yang bekerja sebagai jurnalis dan terkenal.
Sayang sekali, istrinya mengalami keguguran.
Untuk menghiburnya, dia pergi berlibur tanpa mengajak Marley.
Naas sekali, ternyata rumah mereka porak-poranda akibat bencana alam. Bagaimana dengan Marley ya? Kamu harus nonton untuk tahu ending-nya!
11. Taiyou No Uta (2006)
Dari namanya, dapat ditebak kalau ini adalah film Jepang.
Film menceritakan seorang wanita yang sedang mengidap penyakit yang tidak boleh terpapar sinar matahari.
Karena itu, dia hanya bisa menghabiskan waktu di rumah saja, kecuali malam hari tiba.
Suatu hari, dia bertemu dengan seorang pria dan menjalin hubungan.
Karena si pria tidak mengetahui penyakit yang dideritanya, dia pun mengajak jalan-jalan dari malam tak terasa sampai pagi.
Konflik film dimulai ketika efek sinar matahari membuat alergi yang luar biasa serta mengganggu kesehatan si wanita.
Apakah si pria akan menghindari wanita tersebut? Jawabannya ada di film!
12. Finding Neverland (2004)
Film yang satu ini menceritakan sebuah kisah menyentuh yang terinspirasi dari kejadian nyata seorang penulis buku Peter Pan, yaitu J.M. Barrie.
Ya, ternyata kisah anak-anak yang tidak mau beranjak dewasa dalam Peter Pan berasal dari sini.
Tepatnya, dari anak-anak seorang janda. Mereka tak sengaja bertemu, lalu Barrie berkenalan.
Diceritakan bahwa kedekatan mereka dicemburui oleh istri Barrie dan berakhir pada perceraian.
Dari sini ia malah meneruskan hubungan asmara dengan janda tersebut.
Penasaran dengan apa yang ada di balik kisanya? Maka kamu harus menonton film ini.
13. Life is Beautiful (1997)
Sejadul apapun, selama film itu berkelas maka usia bukan lagi patokan sebuah film itu menarik atau tidak.
Seperti Life is Beautiful. Berkisah tentang keluarga yang masuk ke dalam sebuah kamp konsentrasi Nazi.
Untuk menjaga perasaan anaknya jauh dari rasa takut dan sedih, sang ayah memutuskan untuk membohongi anaknya dengan bercerita bahwa mereka sedang bermain wahana di dalam kamp tersebut.
Dia juga mengatakan tentang hadiah tank bagi pemenang.
Lalu, sang ayah meminta agar si anak patuh dalam melakukan misi palsu demi mendapatkan hadiah tersebut.
Sepanjang film, kamu akan dibuat tergelitik namun mengenaskan dengan tingkah sang anak yang polos dan percaya dengan omongan ayahnya.
Namun, film akan diakhiri dengan ending yang sangat menyayat hati.
14. My Girl (1991)
Ingat kisah Kevin dalam film Home Alone yang menghadapi pembobol rumah saat Natal? Dia yang memerankan My Girl sebagai film versi sedihnya.
Berbeda dengan Kevin Home Alone, anak tersebut digambarkan menderita aneka alergi.
Meski demikian, dia tetap menjalani hari seperti biasa.
Berteman dengan anak tetangganya sampai mereka menghabiskan waktu bersama saat musim panas.
Sampai suatu hari, tetangganya itu diberikan kabar tidak menyenangkan.
15. Grave of the Fireflies (1988)
Suka dengan genre anime? Grave of the Fireflies adalah film sedih terbaik yang menceritakan tentang hubungan seorang kakak dan adik.
Mereka hidup miskin dan serba kesusahan setelah kehilangan kedua orang tua mereka akibat Perang Dunia ke-2.
Mulanya mereka tinggal di rumah bibinya, tapi tidak memperlakukan mereka dengan baik dan memilih kabur.
Sayangnya, kehidupan seakan tidak memihak kepada mereka. Mereka tetap menderita karena penyakit dan kelaparan.
Kondisi semakin diperparah dengan ketidakpedulian orang-orang serta kondisi lingkungan yang berubah.
Kamu pasti akan tersentuh sekali dengan perjalanan kakak beradik ini.
Dalam dunia film, akan selalu ada keajaiban yang mampu menggetarkan jiwa yang tanpa sadar mengalirkan air mata.
Baik itu dari Korea, Jepang, India sampai Amerika, daftar film sedih yang kami rekomendasikan akan membekas dalam ingatanmu.
Kamu akan mendapatkan pelajaran tentang kehidupan, cinta, serta ketahanan dalam menghadapi kesedihan.
Jadi, jangan ragu untuk menontonnya dan belajar dari setiap adegan yang mengharukan ini.
Pilih satu atau lebih, dan biarkan film ini menjadi teman menghabiskan waktu yang bisa melepaskan stres atau kesedihan dan kembali bahagia.