perempuan pakai cream

Kulit wajah merupakan salah satu anggota tubuh yang memiliki peran penting. Hal ini dikarenakan, kulit adalah bagian tubuh yang pertama kali dilihat oleh orang lain.

Itulah mengapa, kemudian banyak yang melakukan perawatan ekstra untuk kulit mereka sebab memiliki wajah yang menarik juga mimpi banyak orang.

Namun ternyata, untuk mendapatkan kulit yang sesuai keinginan juga membutuhkan proses yang tak sebentar.

Bahkan, setiap orang juga memiliki proses yang sangat berbeda. Hal ini dikarenakan masalah kulit pun berbeda-beda.

Beberapa masalah kesehatan kulit yang cukup banyak dikeluhkan, antara lain: kulit kusam, jerawat hingga permukaan pori-pori yang terlihat lebih besar dari seharusnya.

Namun, tentu ada banyak juga yang hidup dengan kondisi kulit wajah sehat-sehat saja.

Maka dari itu, penting sekali bagi kamu untuk mengetahui bagaimana jenis kulit wajah dan kondisinya.

Hal ini cukup membantu untuk menentukan jenis perawatan apa yang dibutuhkan untuk mengatasi berbagai masalah tersebut.

Jenis Kulit Wajah

perempuan pakai masker

Jenis kulit pada seseorang itu ditentukan oleh beberapa faktor, antara lain:

  • Elastisitas kulit yang disebabkan oleh jumlah kandungan air pada kulit.
  • Jumlah kadar minyak dalam kulit yang berpengaruh pada kelembutannya.
  • Tingkat sensitivitas kulit terhadap bahan atau zat tertentu.

Wajah dengan Kulit Normal

Kondisi kulit yang normal, terjadi karena adanya keseimbangan antara kandungan air dan minyak pada kulit.

Jadi, kamu bisa melihat, bahwa orang dengan kulit normal umumnya memang tidak terlalu kering atau terlalu berminyak.

Orang dengan jenis kulit wajah normal seperti ini, biasanya juga memiliki sedikit keluhan terkait masalah kesehatan kulitnya.

Beberapa kondisi yang umumnya juga terdapat pada kulit wajah normal, antara lain: tidak terlihat pucat, tidak sensitif dan pori-pori tersamarkan dengan baik.

Jenis kulit wajah yang normal juga lebih mudah untuk dirawat sebab jarang mengalami masalah kesehatan kulit, seperti kusam, pori-pori besar, atau hiperpigmentasi yang cukup mencolok.

Adapun ciri-ciri tipe kulit normal, antara lain: jarang mengalami breakout, tekstur kulit cenderung kenyal dan lembut, dan kulit yang terasa bersih dan segar.

Perawatan yang bisa kamu lakukan jika memiliki kulit normal adalah dengan menggunakan sabun cuci wajah yang gentle dan hindari menggosok wajah dengan kasar.

Kamu bisa memanfaatkan air hangat untuk membersihkan wajah, kemudian mengeringkannya dengan tisu atau handuk berbahan lembut.

Wajah dengan Kulit Berminyak

perempuan dipakaikan masker

Jenis kulit wajah yang berminyak biasanya lebih licin dan terlihat mengkilap. Hal ini dikarenakan produksi minyak yang berlebih.

Sebum atau minyak ini dihasilkan secara alami oleh kelenjar minyak atau kelenjar sebaceous yang berada di bawah permukaan kulit.

Meski minyak berfungsi untuk melindungi dan melembabkan kulit, tetapi produksi minyak berlebih juga membuat kulit wajah jadi berminyak, pori-pori tersumbat, hingga membuat kulit rentan mengalami jerawat.

Tingginya produksi minyak pada kulit, juga dapat dipengaruhi oleh faktor genetik, perubahan hormon, atau tingkat stres.

Jenis kulit wajah berminyak umumnya memiliki pori-pori lebih besar, terlihat berkilau tetapi kusam, dan biasanya juga memiliki masalah dengan noda hitam di wajah, jerawat dan komedo

Bagi kamu yang memiliki tipe kulit berminyak, disarankan untuk mencuci wajah sebanyak 2 kali sehari.

Namun ingat, jangan lakukan ini terlalu sering karena justru akan membuat kulitmu semakin berminyak akibat produksi minyak yang lebih cepat atau lebih banyak.

Kulit Wajah Kering

Kulit wajah kering biasanya terjadi disebabkan oleh rendahnya kelembapan pada lapisan kulit terluar.

Hal ini kemudian juga mengakibatkan kulit yang kering jadi lebih mudah pecah-pecah dan mengalami keretakan pada permukaan kulit.

Pemilik kulit wajah yang kering juga memiliki pori-pori kulit yang hampir tak terlihat, kulit terlihat kasar dan kusam dan kulit kurang elastis.

Jenis kulit semacam ini juga lebih mudah mengalami peradangan, kemerahan, bersisik dan gatal-gatal.

Kondisi kulit yang kering juga bisa disebabkan oleh genetik, pertambahan usia, hormon, cuaca ekstrim, paparan sinar UV, mandi dengan air panas terlalu lama, efek samping penggunaan obat-obatan, atau bahan lain yang terkandung dalam produk kecantikan yang sedang digunakan.

Kulit Sensitif

perempuan pakai masker coklat

Jenis kulit yang sensitif cukup agresif dan mudah mengalami alergi atau iritasi dan berbagai masalah kulit lain, seperti ruam-ruam.

Kulit wajah yang sensitif juga lebih mudah mengelupas, gatal, kemerahan dan menimbulkan rasa perih ketika bersinggungan dengan bahan-bahan tertentu yang menjadi pemicunya.

Perawatan untuk kulit wajah sensitif dapat dilakukan dengan mencari tahu terlebih dahulu pemicu yang menjadi menyebabkan munculnya alergi atau iritasi.

Orang dengan kondisi kulit wajah sensitif juga sebaiknya menghindari menggunakan produk perawatan yang mengandung alkohol, kandungan dengan sifat asam, dan pewangi atau parfum tambahan sebab bahan-bahan ini lebih mudah menyebabkan iritasi wajah.

Wajah dengan Kulit Kombinasi

Jenis kulit wajah kombinasi merupakan gabungan antara kulit yang berminyak dan kulit kering.

Orang dengan jenis kulit wajah seperti ini, biasanya juga memiliki kulit berminyak pada daerah pipi dan area T-zone (area dahi, hidung dan dagu).

Cara yang baik untuk merawat jenis kulit kombinasi ini adalah dengan memakai produk yang diformulasikan secara khusus untuk jenis kulit wajah kombinasi.

Mengingat produk dengan formulasi khusus ini mampu mengurangi produksi minyak berlebih pada daerah T-zone, tetapi juga secara bersamaan dapat melembabkan area yang kering lainnya.

Kamu juga dapat mencoba menggunakan produk yang dirancang khusus untuk merawat kulit berminyak hanya di bagian T-zone, dan memanfaatkan produk yang memberikan kelembapan pada area pipi.

Apa pun jenis kulit wajah kamu, tetap gunakan sunscreen untuk melindungi kulit dari bahaya sinar UV.

Jangan lupa untuk membersihkan wajah dari make up sebelum kamu tidur.

Cara Mengetahui Jenis Kulit Wajah

perempuan pakai kapas

Setiap jenis kulit wajah memiliki kebutuhan perawatan dan nutrisi yang berbeda-beda.

Beberapa jenis kulit wajah bisa jadi membutuhkan perhatian dan perawatan lebih dibandingkan dengan jenis kulit yang lain.

Maka dari itu, berbagai produk perawatan dan kosmetik juga diformulasikan dengan menggunakan bahan-bahan yang berbeda dan disesuaikan dengan peruntukkan jenis kulit tertentu.

Memakai produk perawatan atau make up yang kandungannya tidak sesuai dengan kebutuhan kulit, juga dapat menimbulkan berbagai masalah kulit.

Beberapa kondisi yang bisa terjadi, karena ketidakcocokan ini, biasanya berupa: menyebabkan kulit jadi lebih kering dan munculnya jerawat.

Bahkan, tak sedikit yang kondisi jerawatnya justru semakin parah.

Setelah mengetahui 5 jenis kulit wajah di atas, mungkin muncul pertanyaan, bagaimana cara mengenali dan menentukan tipe kulit sendiri?

Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk bisa mengetahui tipe kulit wajah, mulia dari yang sederhana hingga harus melakukan tes tertentu. Cek cara-cara berikut ini:

Perhatikan Tekstur Kulit Wajah

Cara mengetahui jenis kulit wajah yang cukup mudah adalah dengan membersihkan kondisi kulit kamu setiap harinya, khususnya saat membersihkan di pagi hari.

Setelah dibersihkan, keringkan wajah menggunakan handuk atau tisu yang bersih.

Kemudian diamkan beberapa saat tanpa memakai produk perawatan kulit atau kecantikan apapun.

Tipe kulit yang normal, biasanya akan lebih terasa lembut, lembab, tidak berminyak dan tidak ada iritasi.

Sedangkan untuk kulit yang kering, ketika disentuh akan terasa kasar dan berisik, kencang atau kaku bahkan ada juga yang sampai mengelupas.

Kemudian untuk kulit berminyak, jika disentuh akan terasa lengket, wajah terasa berat dan terlihat cukup mengilap.

Kulit dengan tipe kombinasi, biasanya akan terlihat lebih berminyak pada area T zone, yakni dahi, dagu dan hidung.

Kulit yang sensitif, akan terasa gatal, muncul kemerahan hingga mengalami peradangan.

Gunakan Tisu atau Kertas Berminyak

Cara mengetahui jenis kulit wajah berikutnya adalah dengan menggunakan kertas minyak atau tisu yang ada di rumah.

Cara melakukannya pun cukup mudah. Kamu bisa mengikuti langkah di bawah ini:

  • Bersihkan wajah dengan sabun yang cocok di kulit kamu.
  • Kemudian, diamkan wajah selama 3 jam tanpa menggunakan produk perawatan kulit jenis apapun.
  • Setelah itu, tempelkan kertas minyak atau tisu pada wajah dan diamkan dalam beberapa menit.
  • Perhatikan tekstur kulit wajah dan kondisi kulit wajah, dan lihat tisu atau kertas minyak untuk mengetahui tipe kulit kamu.

Adapun beberapa indikator yang bisa diperhatikan, antara lain :

  • Kulit wajah normal: Biasanya terdapat sedikit bekas noda minyak pada tisu atau kertas minyak.
  • Kulit wajah berminyak: Ada banyak noda minyak pada tisu atau kertas minyak.
  • Kulit wajah kering: Tidak ada minyak atau tisu atau kertas minyak.
  • Kulit wajah kombinasi: Ada bekas minyak pada area T-zone (dagu, dahi dan hidung) dan tidak ada noda minyak di area wajah lainnya.

Namun, perlu diingat jika cara mengetahui jenis kulit wajah dengan tisu atau kertas minyak ini tidak bisa digunakan untuk mengenali jenis kulit wajah sensitif.

Lakukan Tape Test

perempuan pakai masker di pipi

Tape test merupakan sebuah tes yang dapat kamu lakukan dengan menggunakan tape atau selotip untuk mengetahui jenis kulit wajah.

Beberapa tahapan yang dapat kamu lakukan untuk melakukan tes ini, antara lain :

  • Bersihkan wajah dengan menggunakan sabun cuci muka.
  • Lalu keringkan perlahan dengan menggunakan handuk lembut atau tisu.
  • Diamkan kulit wajah sekitar 20 menit dalam keadaan polos atau tanpa menggunakan produk kecantikan apapun jenisnya.
  • Sediakan selotip bening atau transparan.
  • Lalu tempelkan selotip tersebut pada bagian tertentu, yakni: wajah, daun telinga dan pangkal hidung bagian atas. Kemudian, tunggulah sampai 3 menit lamanya.
  • Lalu lepaskan selotip, pada bagian yang terasa lengket kamu perhatikan untuk mengetahui jenis kulit.

Amati Kulit Wajah Setelah Selesai Cuci Muka

Cara yang satu ini bisa dilakukan setelah kamu selesai beraktivitas.

Cara ini sebetulnya serupa dengan cara yang pertama, tetapi bisa dilakukan dalam jangka waktu yang lebih singkat.

Kamu hanya perlu membersihkan muka setelah beraktivitas, lalu keringkan dengan menggunakan tisu atau handuk yang bersih.

Kemudian, biarkan kulit tidak memakai produk apapun selama 30 menit.

Kamu dapat melihat perubahan kulit dan menyesuaikan dengan berbagai ciri jenis kulit seperti yang ada di atas tadi.

Cobalah Mencubit Kulit Wajah secara Perlahan

Mencubit kulit wajah dengan perlahan, juga salah satu cara mengetahui jenis kulit wajah yang sangat mudah dan bisa dilakukan kapan saja.

Cara ini bisa digunakan untuk mengetahui kekenyalan kulit.

Kekenyalan kulit sendiri, merupakan faktor yang dapat digunakan untuk perbedaan tipe kulit kering, berminyak atau normal.

Jika memiliki tipe kulit wajah yang kering, maka kulit wajah bisa jadi tidak kembali seperti sebelumnya.

Hal ini dapat terjadi, sebab kulit kekurangan kadar minyak alami yang sangat berfungsi dalam menjaga kekenyalan kulit.

Datang ke Dokter Spesialis

Kalau kamu tidak yakin dengan tes sederhana yang kamu lakukan, kamu bisa ambil langkah terpercaya dengan konsultasi di klinik kecantikan atau ke rumah sakit bersama dokter berpengalaman.

Jika masih tidak yakin dengan jenis kulit wajah kamu atau perawatan kulit wajah yang paling tepat untukmu, berkonsultasilah dengan dokter spesialis kulit.

Jangan sembarang mencoba produk perawatan wajah, agar kulit kamu tidak malah mengalami masalah.

F.A.Q

Content Writer | + posts

Writerpreneur, Blogger

Editor | + posts

Hai, aku Otip. Aku seorang Content Editor di InboundID. Aku senang membahas hal yang berkaitan dengan kecantikan, teknologi, dan game.

Namun, sesekali juga asik menjelajahi pop culture dan budaya. Selain mengulas artikel, aku juga memiliki keahlian di bidang Content Marketing dan Inbound Marketing.

You may also like

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Wajah