Riasan wajah atau makeup merupakan hal penting bagi wanita, terutama ketika harus bekerja atau menghadiri suatu acara khusus. Makeup yang bagus, merata, dan tahan lama di wajah menjadi dambaan. Banyak wanita kesal dengan riasan yang luntur atau crack sebelum acara selesai. Pasalnya, makeup crack membuat Anda cenderung tidak percaya diri.
Untuk membuat makeup bisa bertahan lama dan merata di wajah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat pengaplikasian makeup. Untuk itu, Anda wajib mempelajari cara agar makeup tidak crack, terutama teknik pengaplikasian riasan, pemahaman terhadap produk kosmetik yang digunakan, serta memahami kondisi kesehatan kulit wajah Anda.
Cara Cepat Memperbaiki Area Makeup yang Crack
Makeup yang terlihat halus dan rapi adalah impian setiap wanita. Namun, terkadang Anda harus menghadapi situasi di mana makeup mulai retak atau bahkan mengelupas. Jangan khawatir! Berikut ini beberapa cara cepat memperbaiki area makeup yang crack dan membuat tampilan Anda tetap menawan dengan riasan sempurna sepanjang hari.
- Hidrasi Kulit Terlebih Dahulu
Sebelum melakukan perbaikan, pastikan area kulit yang terkena makeup retak cukup terhidrasi. Gunakan pelembap ringan atau semprotkan face mist untuk melembutkan kulit dan membuat makeup lebih mudah menyatu.
- Perbaiki dengan Foundation atau Concealer
Gunakan foundation atau concealer dengan tone yang sesuai dengan warna kulit Anda. Oleskan tipis pada area yang retak dan tepuk-tepuk dengan lembut menggunakan spons makeup atau ujung jari untuk meratakan.
- Gunakan Teknik Spot-Setting
Cara agar makeup tidak crack bisa dilakukan dengan teknik spot setting. Ambil bedak transparan atau bedak yang sesuai dengan warna kulit Anda. Gunakan kuas kecil atau brush untuk menyapukan secara lembut dan merata pada area yang retak. Teknik ini bertujuan untuk menstabilkan dan menyerap kelebihan minyak.
- Aplikasi Ulang Blush-on atau Eyeshadow
Jika area yang retak terletak di pipi, aplikasi ulang blush-on sesuai dengan tata rias awal. Begitu pula jika riasan yang rusak ada di area kelopak mata, maka aplikasikan ulang eyeshadow dengan warna sesuai riasan awal. Aplikasikan perlahan menggunakan kuas atau brush dan pastikan Anda menyatukan lapisan riasan baru dengan riasan lama dengan merata.
- Gunakan Setting Spray
Semprotkan setting spray ke wajah Anda setelah perbaikan untuk membantu menyatukan kembali lapisan makeup dan membuatnya bertahan lebih lama. Setting spray juga dapat memberikan tampilan segar dan dewy.
- Hindari Menumpuk Produk
Saat memperbaiki makeup yang retak, hindari menumpuk terlalu banyak produk kosmetik. Lebih baik menggunakan sedikit produk dengan olesan lebih tipis dan tepukan lembut untuk menghindari tampilan tebal dan berat, serta membuat wajah terlihat seperti berlapis topeng.
- Perbaiki Lipstik dengan Kuas
Jika lipstik Anda mulai retak, gunakan kuas bibir untuk meratakan dan merapikan warna. Jangan lupa untuk mengaplikasikan sedikit bedak di atasnya untuk menjaga agar warna lipstik tetap kuat dan awet.
- Jangan Menggaruk atau Menyentuh Terlalu Sering
Hindari menggaruk atau menyentuh area yang retak terlalu sering. Hal ini dapat membuat situasinya semakin buruk. Sebagai gantinya, gunakan teknik perbaikan yang tepat.
- Pertimbangkan untuk Menggunakan Primer
Cara agar makeup tidak crack di smile line bisa dilakukan sejak awal pengaplikasian riasan. Anda bisa menggunakan primer sebelum mengaplikasikan produk kosmetik lain. Primer membantu menciptakan lapisan yang halus dan merata di atas kulit.
- Bawa Perlengkapan Kosmetik
Siapkan makeup dalam bentuk kit kecil atau travel pack yang berisi produk-produk dasar seperti concealer, bedak, dan kuas. Dengan membawa perlengkapan tambahan, Anda dapat melakukan perbaikan kapan saja saat dibutuhkan tanpa harus khawatir.
Melalui cara memperbaiki makeup yang crack di atas, Anda dapat memperbaiki makeup yang retak dengan cepat dan menjaga tampilan makeup Anda tetap menawan sepanjang hari. Bawalah selalu beberapa produk makeup dasar saat Anda bepergian untuk mengatasi situasi darurat sekaligus menjaga penampilan Anda dengan baik.
Pembersihan dan Pelembapan Kulit Sebelum Makeup
Sebelum Anda mulai mengaplikasikan makeup, persiapkan kulit dengan benar adalah kunci penting untuk menghasilkan tampilan yang halus, merata, dan tahan lama. Langkah-langkah pembersihan dan pelembapan yang tepat dapat membuat makeup menyatu dengan baik dan memberikan hasil yang memukau. Langkah tersebut merupakan cara agar makeup tidak crack yang dilakukan sebagai antisipasi sejak awal sebelum riasan diapliksikan. Berikut ini cara melakukan pembersihan dan pelembapan kulit sebelum makeup.
- Cuci Wajah dengan Sabun Pembersih
Sebelum pengaplikasian makeup, bersihkan wajah dengan sabun pembersih yang lembut. Pilih produk pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit Anda, apakah itu kering, berminyak, atau kombinasi. Perhatikan kandungan dalam sabun pembersih wajah yang Anda pilih agar dapat menghindari produk yang dapat membuat kulit kering. 
- Gunakan Toner
Setelah mencuci wajah dengan sabun pembersih, gunakan toner. Selain sebagai pembersih ganda untuk membersihkan sisa-sisa kotoran yang mungkin tertinggal, toner juga berfungsi untuk mengembalikan pH kulit. Toner juga memberikan kelembaban yang dibutuhkan kulit.
- Eksfoliasi Secara Berkala
Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati, membuka pori-pori, dan menjadikan permukaan kulit lebih halus. Lakukan eksfoliasi 1-2 kali seminggu untuk mencegah penumpukan sel-sel kulit mati.
- Gunakan Pelembab yang Tepat
Pilih pelembab yang cocok dengan jenis kulit Anda. Pelembap membantu menjaga kelembapan kulit dan membuat kulit lebih siap menerima produk makeup. Pastikan untuk mengaplikasikan pelembab ke seluruh wajah dan leher secara merata.
- Gunakan Primer
Primer merupakan produk dasar yang digunakan sebelum produk makeup lain. Sebelum memilih primer, ketahui terlebih dahulu tipe dan kondisi kulit Anda supaya primer yang Anda gunakan dapat memenuhi kebutuhan kulit seperti mengontrol minyak, menyamarkan pori-pori, atau memberikan efek dewy. Primer membantu makeup bertahan lebih lama dan menyatu dengan baik.
- Biarkan Produk Meresap
Setelah Anda mengaplikasikan pelembab dan primer, beri waktu agar produk meresap ke dalam kulit. Cara ini ditujukan untuk memberikan dasar yang lebih baik untuk makeup dan membantu produk menyatu dengan kulit.
- Pentingnya Kelembaban Bibir
Jangan lupakan kelembaban bibir Anda. Gunakan lip balm atau scrub bibir untuk menjaga bibir tetap lembut dan bebas dari sel kulit mati. Lipstik dapat diaplikasikan dengan merata dan warna yang kuat pada bibir yang lembab.
- Gunakan Skincare secara Rutin
Perawatan kulit terutama pada malam hari, memberi efek yang baik pada kesehatan kulit secara keseluruhan. Gunakan produk skincare seperti serum atau krim malam untuk memberikan kelembaban dan nutrisi tambahan yang dibutuhkan kulit.
- Minum Air yang Cukup
Kelembaban kulit juga harus dijaga dari dalam tubuh. Cukupkan kebutuhan air minum setiap harinya agar kulit Anda selalu terhidrasi. Kulit yang terhidrasi dengan baik akan membuat wajah lebih segar dan mudah diaplikasikan dengan makeup.
- Gunakan Krim Mata
Jika Anda memiliki masalah mata seperti kantung mata atau lingkaran hitam, pertimbangkan untuk menggunakan krim mata sebelum makeup atau perawatan di malam hari. Krim mata membantu menyamarkan tanda-tanda kelelahan dan membuat area mata tampak lebih segar. Dengan begitu, Anda jadi lebih mudah mengaplikasikan eyeshadow untuk melengkapi riasan harian dan membuat penampilan Anda lebih memukau.
Langkah-langkah di atas merupakan cara agar makeup tidak crack dan tetap bertahan dengan baik di wajah Anda sepanjang hari. Pembersihan dan menjaga kelembaban wajah tidak hanya memberikan dasar yang baik untuk makeup, tapi juga merawat kesehatan kulit Anda dengan lebih baik. Kulit yang bersih dan lembab, lebih siap menerima produk makeup yang tahan lama di wajah, tidak mudah crack, dan membuat tampilan Anda terlihat lebih cantik dan memukau.
F.A.Q
Writerpreneur, Blogger
Hai, aku Otip. Aku seorang Content Editor di InboundID. Aku senang membahas hal yang berkaitan dengan kecantikan, teknologi, dan game.
Namun, sesekali juga asik menjelajahi pop culture dan budaya. Selain mengulas artikel, aku juga memiliki keahlian di bidang Content Marketing dan Inbound Marketing.
